newssportsaz_0q4zf1
World Happiness Report 2025, yang diterbitkan oleh Wellbeing Research Centre (University of Oxford) bekerja sama dengan Gallup dan UN SDSN, kembali menobatkan Finlandia sebagai negara paling bahagia di dunia untuk tahun ke‑8 berturut‑turut People.comWikipedia. Indonesia berhasil meraih posisi ke‑47 dalam peringkat global tersebut data.worldhappiness.report.
Apa yang Membuat Finlandia Mendominasi
Finlandia mengungguli negara lain, diikuti oleh negara-negara Nordik seperti Denmark, Islandia, dan Swedia People.commieuxdonner.org.
Faktor-faktor penentu kebahagiaan Finlandia meliputi:
-
Kepercayaan sosial tinggi, dimana warganya saling percaya dan berbagi tindakan baik seperti membantu atau mengembalikan dompet yang hilang The Sun+1.
-
Fokus pada masa depan dan optimisme, serta kesetaraan kesejahteraan antar warga People.comNew York Post.
Performa Negara Lain
-
Amerika Serikat mencatat posisi terendahnya sebesar peringkat 24, disertai tren menurunnya rasa kebahagiaan—terutama di kalangan generasi muda People.comThe Guardian.
-
Australia juga turun ke luar sepuluh besar, sekarang berada di peringkat ke‑11 The Sun.
-
Negara-negara yang menempati sepuluh besar, selain Finlandia dan negara Nordik, antara lain: Belanda, Kosta Rika, Norwegia, Israel, Luksemburg, dan Meksiko People.com.
Posisi Indonesia
Berdasarkan data dashboard World Happiness Report, Indonesia mencatat skor sekitar 5,617 dan berada di peringkat ke‑47 dari lebih 140 negara yang diurutkan static.poder360.com.br+9data.worldhappiness.report+9Wikipedia+9.
Ringkasan Peringkat Kebahagiaan
| Peringkat | Negara | Catatan |
|---|---|---|
| 1 | Finlandia | Teratas delapan tahun berturut-turut |
| 24 | Amerika Serikat | Turun ke posisi terendah sejak indeks diterbitkan |
| 11 | Australia | Turun keluar dari top-10 untuk pertama kalinya |
| 47 | Indonesia | Skor kebahagiaan sekitar 5,617 |
Kesimpulan
Finlandia menguat sebagai simbol kebahagiaan global yang stabil dan berkelanjutan — berlandaskan kepercayaan sosial, keterbukaan, dan kesejahteraan yang merata. Indonesia, di sisi lain, berada di posisi menengah dalam peringkat global, menunjukkan ruang perbaikan dalam faktor-faktor kesejahteraan sosial dan keseimbangan hidup.
